Dunia mulai mengalami dampak buruk dari perubahan iklim (global warming) -seperti kondisi cuaca ekstrim yang terjadi di beberapa wilayah menyadarkan kita untuk lebih memperhatikan lingkungan.
Perubahan iklim membawa
perubahan secara drastis, seperti mencairnya es di Kutub Utara, naiknya
permukaan air laut, gelombang panas di beberapa negara dan terjadinya
badai di beberapa wilayah dunia. Penyebab dari perubahan cuaca adalah
gas CO2 yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil yang kita
gunakan untuk untuk menghasilkan energi, listrik dan transportasi.
Penebangan pohon (deforestation) untuk pembangunan dan kayu menambah jumlah gas CO2 yang terjebak di atmosfer.
Disadari atau tidak,
segala hal yang kita lakukan berdampak kepada lingkungan. Sekecil apapun
usaha kita untuk mengurangi emisi gas buang, akan meringankan beban
bumi.
Dampak buruk dari
perubahan iklim mendorong industri otomotif dan pendukungnya
mengembangkan teknologi ramah lingkungan. Melalui emisi gas buang,
kendaraan menyumbang kurang lebih 80 persen dari total pencemaran udara.
Konsumen kini semakin
cerdas untuk memilih produk hijau dan ramah lingkungan, salah satunya
adalah kaca film V-Kool. Penggunaan kaca film membantu untuk mengurangi
emisi CO2 di atmosfer. Dengan teknologi menolak panas matahari
lebih baik dibandingkan Kaca film IR-dye (absorptive glazings).
Kaca film penyerap panas
akan meneruskan panas ke kendaraan melalui re-radiasi dan konveksi
sehingga tidak maksimal dalam menolak panas. Kita tahu bahwa gas rumah
kaca yang menjadi penyebab perubahan iklim 60 persen terdiri dari gas
CO2.
Studi independen
menunjukkan bahwa teknologi V-Kool bisa meningkatkan efisiensi bahan
bakar sebesar 3 persen. Dengan kata lain, pemakaian kaca film V-Kool
pada kendaraan akan mengurangi emisi CO2 sampai dengan 132 kg per tahun.
Jumlah yang sama dengan energi yang dikonsumsi mesin cuci setahun atau
jumlah gas karbon yang diserap 11 pohon selama satu tahun.
V-Kool juga bisa
diaplikasikan pada rumah dan bangunan. Jika satu rumah menghasilkan 50
ton CO2 per tahun, pengaplikasian V-Kool bisa mengurangi CO2 sebesar
14.000 kg per tahun (diasumsikan rumah mempunyai jendela kaca 150 meter
persegi).
Selain itu, V-Kool juga
melakukan kegiatan edukasi terhadap masyarakat melalui program
envirocare. Seperti meningkatkan kepedulian publik dan perusahaan pada
lingkungan hidup. Hal ini diwujudkan dengan edukasi bagaimana berkendara
dengan baik (eco driving) dan terus menjaga lingkungan agar tetap bersih.
0 comments:
Post a Comment